'sesuatu' datang menjenguk ke muka pintu hati
'sesuatu' itu mengetuk pintu di hadapan
lalu ' sesuatu' itu masuk ke dasarnya
'sesuatu' berlegar-legar di segenap ruang yang ada
inilah peluang yang tak mungkin 'sesuatu' lepaskan
untuk membangkit keghairahan memori terindah
'sesuatu' menghadiahkan rasa perit kepada hati
hati menangis tanpa air mata
namun hati bersyukur
ia masih mampu bertahan dalam kesedihan
hati berterima kasih
kerna memori tak pernah hilang
'kehadiran 'sesuatu' melengkapkan diari harian hati
kerna hati tak lagi kosong
mengingati memori lalu, 'sesuatu' membantu hati
untuk tidak melupakan akar umbinya
hati mengizinkan 'sesuatu' untuk bertandang lagi
hati rela untuk sengsara asalkan memori tetap ada
'sesuatu' telah memberi hadiah istimewa buat sahabatnya
agar hati tak lagi kosong meniti hari
'sesuatu' itu adalah RINDU
No comments:
Post a Comment